PENGGUNAAN CAMPUR KODE PADA MEDIA SOSIAL TIKTOK AKUN UNI ROZALISNA_3

PUTRI RAMADHANI, . (2024) PENGGUNAAN CAMPUR KODE PADA MEDIA SOSIAL TIKTOK AKUN UNI ROZALISNA_3. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
COVER.pdf

Download (3MB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB) | Request a copy
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB) | Request a copy
[img] Text
BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (700kB) | Request a copy
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (504kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

*****ABSTRAK***** Pada zaman sekarang, masyarakat sosial atau pengguna bahasa dapat saling berinteraksi menggunakan audiovisual, media sosial, ataupun media digital lainnya. Dengan adanya kemajuan teknologi dapat memunculkan permasalahan bahasa, salah satu permasalahan tersebut ialah campur kode. Campur kode merupakan percampuran dua bahasa atau lebih dalam tindak tutur tanpa adanya situasi yang mengharuskan percampuran bahasa tersebut. Permasalahan bahasa berupa campur kode dapat dianalisis menggunakan ilmu sosiolinguistik. Sosiolinguistik merupakan suatu ilmu terapan yang mengkaji tentang hubungan masyarakat atau sosial dengan bahasa. Pada penelitian ini, objek penelitian yang diambil ialah media sosial tiktok milik Uni Rozalisna_3, dikarenakan pada akun tersebut terdapat permasalahan bahasa berupa campur kode, serta penutur yang merupakan seorang bilingual dan penutur yang merepresentasikan bahasa daerah secara luas dengan memanfaatkan media sosial, sehingga peneliti tertarik untuk menjadikannya sebagai objek penelitian. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif untuk mendeskripsikan dan mengidentifikasi penggunaan campur kode pada akun media sosial tiktok milik Uni Rozalisna_3 dengan menggunakan teori Suandi dalam menganalisis data. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik observasi atau pengamatan dan studi pustaka (dokumen). Sumber data pada penelitian ini yaitu tuturan yang mengandung campur kode pada video unggahan media sosial tiktok milik Uni Rozalisna_3 dari bulan Desember 2023 sampai dengan bulan April 2024. Berdasarkan hasil analisis data yang telah peneliti lakukan ditemukan 100 tuturan campur kode pada akun media sosial tiktok milik Uni Rozalisna_3. Dari data secara keseluruhan ditemukan data yang paling dominan campur kode dalam bentuk kata sebanyak 66 tuturan. Karena pada tataran kata, campur kode sering terjadi dikarenakan penggunaannya yang mudah. Campur kode berjenis campur kode ke dalam paling dominan ditemukan pada penelitian ini yakni sebanyak 36 tuturan. Campur kode ke dalam yang paling banyak ditemukan adalah campur kode dengan penyisipan unsur bahasa Minangkabau dalam tuturan berbahasa Indonesia. Dikarenakan penutur yang bertempat tinggal di Kabupaten Pesisir Selatan serta penutur yang dalam keseharian cenderung menggunakan bahasa daerah dalam berkomunikasi. Dan berdasarkan faktor penyebab terjadinya campur kode yang paling dominan ditemukan pada data ini ialah faktor pembicara dan pribadi pembicara sebanyak 57 tuturan. Pembicara yang sengaja melakukan campur kode karena memiliki maksud dan tujuan tertentu, serta faktor kesantaian dan kebiasaan. Kata kunci: sosiolinguistik, campur kode, akun media sosial Tiktok *****ABSTRACT***** Nowadays, social communities or language users can interact with each other using audiovisual, social media, or other digital media. With technological advances, language problems can arise, one of these problems is code mixing. Code mixing is the mixing of two or more languages in speech acts without a situation that requires the mixing of these languages. Language problems in the form of code mixing can be analyzed using sociolinguistics. Sociolinguistics is an applied science that examines community or social relationships with language. In this study, the object of research taken is social media tiktok belonging to Uni Rozalisna_3, because in this account there are language problems in the form of code mixing, as well as speakers who are bilingual and speakers who represent regional languages widely by utilizing social media, so researchers are interested in making it the object of research. This study uses a qualitative descriptive method to describe and identify the use of code mix on Uni Rozalisna_3's tiktok social media account by using Suandi's theory in analyzing the data. The data collection technique in this study uses observation or observation techniques and literature study (documents). The data source in this study is speech containing code mix in the tiktok social media upload video belonging to Uni Rozalisna_3 from December 2023 to April 2024. Based on the results of the data analysis that the researchers have carried out, 100 code-mixed utterances were found on Uni Rozalisna_3's tiktok social media account. From the data as a whole, it was found that the most dominant data was code mix in the form of words as many as 66 utterances. Because at the word level, code mixing often occurs due to its easy use. The most dominant type of inward code mix found in this study is 36 utterances. The most common inward code mix is code mix with the insertion of Minangkabau language elements in Indonesian speech. Due to the speakers who live in South Pesisir Regency and speakers who in their daily lives tend to use local languages in communication. And based on the factors that cause the most dominant code mix found in this data are speaker and speaker personal factors as many as 57 utterances. Speakers who deliberately mix codes because they have certain goals and objectives, as well as politeness and habit factors. Keywords: sociolinguistics, code mix, Tiktok social media account

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1) Dr. Miftahulkhairah Anwar, M.Hum. ; 2) Aulia Rahmawati, M.Hum.
Subjects: Bahasa dan Kesusastraan > Linguistik
Bahasa dan Kesusastraan > Bahasa Indonesia
Divisions: FBS > S1 Sastra Indonesia
Depositing User: Users 24726 not found.
Date Deposited: 15 Aug 2024 05:55
Last Modified: 15 Aug 2024 05:55
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/50091

Actions (login required)

View Item View Item