ANALISIS TINDAK TUTUR ASERTIF DAN DIREKTIF GURU DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA PADA SISWA SMPN 99 JAKARTA KELAS VIII C

MUHAMMAD RIZKI RAMADHAN, . (2024) ANALISIS TINDAK TUTUR ASERTIF DAN DIREKTIF GURU DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA PADA SISWA SMPN 99 JAKARTA KELAS VIII C. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
COVER.pdf.pdf

Download (2MB)
[img] Text
BAB 1.pdf.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB 2.pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
BAB 3.pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
BAB 4.pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
BAB 5.pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf.pdf

Download (1MB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi tentang bentuk dan fungsi tindak tutur asertif dan tindak tutur direktif pada pembelajaran Bahasa Indonesia pada kelas VIII C SMPN 99 Jakarta Timur. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data penelitian ini observasi kelas dan perekaman interaksi guru-siswa, kemudian ditranskripsi dan dianalisis menggunakan tabel analisis. Subjek penelitian ini guru bahasa Indonesia kelas VIII C SMPN 99 Jakarta. Hasil penelitian mengungkap terdapat 40 bentuk tindak tutur asertif yang terdiri dari 12 tuturan menyatakan, 9 tuturan menyarankan, 0 tuturan menyombongkan, 7 tuturan mengeluh, dan 12 tuturan menuntut. Bentuk tindak tutur asertif yang paling banyak ditemui adalah tuturan menyatakan dan tuturan menuntut, tuturan asertif menyatakan berfungsi untuk menerangkan materi kepada peserta didik dan tuturan menuntut berfungsi untuk menuntut siswa agar mengerjakan tugas. Selain itu, ditemukan 79 bentuk tindak tutur direktif yang terdiri dari 2 tuturan permintaan, 48 tuturan bertanya, 20 tuturan perintah, 1 tuturan larangan, 4 tuturan menyetujui, dan 4 tuturan menasihati. Bentuk tindak tutur direktif yang paling banyak ditemui adalah tuturan bertanya, tuturan bertanya berfungsi untuk mengukur tingkat pemahaman siswa dengan bertanya materi yang sudah dipelajari kepada siswa. Dapat disimpulkan bahwa guru dalam berkomunikasi dengan siswa sudah cukup baik; justru hambatannya terdapat pada siswanya. Hasil penelitian dapat diimplikasikan pada teks pidato pada jenjang SMP di kelas VIII. *********** This study aims to obtain information about the form and function of assertive speech acts and directive speech acts in Indonesian language learning in class VIII C SMPN 99 East Jakarta. This type of research is descriptive qualitative. The data collection technique of this research is classroom observation and recording of teacher-student interaction, then transcribed and analyzed using table analysis. The subject of this research is the Indonesian language teacher of class VIII C SMPN 99 Jakarta. The results of the study reveal that there are 40 forms of assertive speech acts consisting of 12 speech acts of stating, 9 speech acts of suggesting, 0 speech acts of boasting, 7 speech acts of complaining, and 12 speech acts of demanding. The most common forms of assertive speech acts are stating speech acts and demanding speech acts, stating assertive speech acts function to explain material to students and demanding speech acts function to demand students to do assignments. In addition, 79 forms of directive speech acts were found consisting of 2 request speech acts, 48 question speech acts, 20 command speech acts, 1 prohibition speech act, 4 approval speech acts, and 4 advising speech acts. The most common form of directive speech acts is questioning speech, questioning speech functions to measure the level of students' understanding by asking students about the material they have learned. It can be concluded that the teacher in communicating with students is good enough; instead the obstacles are found in the students. The research results can be applied to speech texts at the junior high school level in class VIII.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Prof.Dr. Liliana Muliastuti, M.Pd. ; 2). Dr. Siti Ansoriyah, M.Pd.
Subjects: Bahasa dan Kesusastraan > Bahasa Indonesia
Divisions: FBS > S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Depositing User: Muhammad Rizki Ramadhan .
Date Deposited: 22 Nov 2024 01:44
Last Modified: 22 Nov 2024 01:44
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/52193

Actions (login required)

View Item View Item