PENGARUH PESAN KONTEN DOKTER DETEKTIF TERHADAP SIKAP SKEPTIS PADA PRODUK SERUM AZARINE(STUDI KUANTITATIF PADA UNGGAHAN VIDEO TIKTOK @DOKTERDETEKTIF 17 OKTOBER 2024)

HAUZANA SANIYYAH, . (2025) PENGARUH PESAN KONTEN DOKTER DETEKTIF TERHADAP SIKAP SKEPTIS PADA PRODUK SERUM AZARINE(STUDI KUANTITATIF PADA UNGGAHAN VIDEO TIKTOK @DOKTERDETEKTIF 17 OKTOBER 2024). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text REPOSITORY COVER.pdf Download (1MB)
	Text REPOSITORY BAB 1.pdf Download (504kB)
	Text REPOSITORY BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (564kB) | Request a copy
	Text REPOSITORY BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (592kB) | Request a copy
	Text REPOSITORY BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (816kB) | Request a copy
	Text REPOSITORY BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (352kB) | Request a copy
	Text REPOSITORY DAFTAE PUSTAKA.pdf Download (4MB)
	Text REPOSITORY LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh pesan konten yang disampaikan oleh akun TikTok @dokterdetektif terhadap sikap skeptis konsumen terhadap produk skincare, khususnya serum Azarine. Konten yang ditayangkan pada tanggal 17 Oktober 2024 tersebut membahas klaim berlebihan pada produk serum tersebut dan memaparkan informasi berbasis bukti serta data ilmiah. Klaim berlebihan yang dilakukan oleh Azarine dalam konten Dokter Detektif menimbulkan sikap skeptis pengguna terhadap produk Azarine. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei yang menyasar responden yang telah menyaksikan konten tersebut. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah disonasi kognitif yang menjelaskan mengenai seseorang yang merasa ketidaknyamanan mental akibat adanya ketidaksesuaian informasi yang didapatkan. Fokus penelitian adalah untuk melihat sejauh mana pesan yang dikemas dalam bentuk fakta, data, dan keahlian medis dapat memengaruhi pola pikir kritis serta menumbuhkan sikap skeptis terhadap klaim produk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konten yang disampaikan secara informatif dan edukatif oleh figur yang kredibel seperti dokter memberikan dampak yang signifikan terhadap perubahan cara pandang audiens, dari yang sebelumnya menerima informasi secara pasif menjadi lebih selektif dan kritis dalam menyikapi iklan atau promosi produk. Sikap skeptis ini bukanlah bentuk penolakan secara mutlak, melainkan refleksi dari kehati-hatian dan kebutuhan akan informasi yang lebih akurat sebelum mempercayai klaim yang disampaikan oleh suatu brand. Temuan ini menunjukkan bahwa pesan konten dari sumber yang kredibel memiliki peran penting dalam membentuk sikap konsumen yang lebih rasional dan berimbang. Penelitian ini juga menjadi pengingat bagi pelaku industri kecantikan untuk lebih transparan dan bertanggung jawab dalam mempromosikan produknya. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam audiens terhadap produk komersial. pengembangan literasi media, khususnya di kalangan pengguna media sosial, serta menjadi referensi bagi penelitian selanjutnya yang ingin menelaah peran konten digital dalam membentuk persepsi dan sikap. ********* This study aims to determine how the content messages delivered by the TikTok account @dokterdetektif influence consumer skepticism toward skincare products, specifically Azarine serum. The video content uploaded on October 17, 2024, discussed the exaggerated claims made by the product and presented evidence-based and scientific information. The exaggerated marketing by Azarine, as reviewed in the Doctor Detective content, sparked a skeptical attitude among viewers towards the product. The research employs a quantitative approach with a survey method targeting respondents who have watched the content. The study uses cognitive dissonance theory, which explains the mental discomfort individuals experience when encountering conflicting information. The focus is to examine the extent to which messages presented with facts, data, and medical expertise can influence critical thinking and foster skepticism toward product claims. The findings indicate that informative and educational content delivered by a credible figure such as a doctor significantly impacts the audience’s perspective. Viewers shifted from passively accepting iv information to becoming more selective and critical in responding to product advertisements or promotions. This skeptical attitude is not an outright rejection, but rather a reflection of caution and the demand for more accurate information before believing in a brand’s claims. These findings show that content messages from credible sources play a crucial role in shaping more rational and balanced consumer attitudes. This research also serves as a reminder for the beauty industry to be more transparent and responsible in promoting their products. It is expected that this study will contribute to the development of media literacy, particularly among social media users, and serve as a reference for future research exploring the role of digital content in shaping audience perceptions and attitudes toward commercial products.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Dr. Elisabet Nugrahaeni P., M.Si. ; 2). Vera Wijayanti Sutjipto, S.Sos., M.Si.
Subjects:	Ilmu Sosial > Ilmu Sosial (Umum) Ilmu Sosial > Komunikasi
Divisions:	FIS > S1 Ilmu Komunikasi
Depositing User:	Hauzana Saniyyah .
Date Deposited:	07 Aug 2025 02:50
Last Modified:	07 Aug 2025 02:50
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/58634

Actions (login required)

View Item