HUBUNGAN TERPAAN MEDIA TIKTOK @CHRISANBIMO MENGENAI ENDOMETRIOSIS DENGAN SIKAP KESADARAN MEWASPADAI NYERI SAAT MENSTRUASI (Studi Kuantitatif Pada Penonton Tiktok @chrisanbimo dalam Unggahan Konten Video 2 Desember 2024)

NAZA REGI MULYADI, . (2025) HUBUNGAN TERPAAN MEDIA TIKTOK @CHRISANBIMO MENGENAI ENDOMETRIOSIS DENGAN SIKAP KESADARAN MEWASPADAI NYERI SAAT MENSTRUASI (Studi Kuantitatif Pada Penonton Tiktok @chrisanbimo dalam Unggahan Konten Video 2 Desember 2024). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text COVER.pdf Download (655kB)
	Text BAB I.pdf Download (263kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (328kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (343kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (650kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (367kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (377kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (734kB) | Request a copy

Abstract

Tiktok saat ini berfungsi sebagai media komunikasi dan sumber informasi, termasuk tentang berbagai masalah kesehatan seperti endometriosis atau kista coklat. Namun, kesadaran wanita bahwa nyeri menstruasi berlebihan dapat menjadi tanda endometriosis atau kista coklat masih rendah, sehingga cenderung mengabaikan gejala yang sebenarnya memerlukan penanganan medis. Maka dari itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan terpaan media Tiktok @chrisanbimo mengenai endometriosis atau kista coklat dengan sikap kesadaran dalam mewaspadai nyeri saat menstruasi pada penonton dalam unggahan 2 Desember 2024. Penelitian ini berlandaskan pada konsep komunikasi massa dengan memanfaatkan teori new media yang mencakup dua asumsi utama, yaitu pendekatan interaksi sosial dan pendekatan integrasi sosial. Variabel terpaan media meliputi dimensi terpaan, perhatian, dan tahapan terpaan. Sementara, variabel sikap terdiri dari kognitif, afektif, dan konatif. Penelitian ini menggunakan paradigma positivisme dengan pendekatan kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui metode survei dengan menggunakan kuesioner dikirim secara online. Sampel penelitian terdiri dari 97 responden yang ditentukan menggunakan rumus Slovin dengan teknik purposive sampling, berdasarkan kriteria yakni wanita usia reproduksi 15-49 tahun, telah menonton konten unggahan Tiktok @chrisanbimo mengenai waspada nyeri menstruasi sebagai tanda gejala endometriosis atau kista coklat dalam unggahan tanggal 2 Desember 2024 dan memberikan komentar pada unggahan tersebut, serta mengalami nyeri saat menstruasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai tertinggi dalam terpaan media adalah terpaan, sementara sikap yang paling tinggi ditunjukkan penonton adalah terlihat dari sisi konatif, yaitu niat untuk bertindak. Selain itu, melalui rangkaian uji statistik menunjukkan bahwa penelitian ini terdistribusi secara normal dan memperlihatkan adanya hubungan linear positif, yang ditunjukkan melalui pola persebaran titik-titik pada grafik scatterplot yang meningkat dari kiri bawah ke kanan atas. Penelitian ini diperkuat dengan hasil uji korelasi pearson yang menyimpulkan bahwa adanya hubungan positif yang sempurna dan signifikan antara terpaan media TikTok @chrisanbimo dengan sikap kesadaran mewaspadai nyeri saat menstruasi pada penonton unggahan 2 Desember 2024. Meskipun demikian, peneliti menyarankan dr. Chrisan Bimo Prayuda sebagai pemilik akun Tiktok @chrisanbimo untuk mengembangkan konten edukatif yang memuat informasi tentang upaya pencegahan khususnya mengenai waspada endometriosis, sehingga konten menjadi lebih aplikatif, informatif, dan mudah dipahami oleh penonton. Kata kunci: Terpaan Media, Komunikasi Massa, Sikap.***** TikTok currently functions as a medium of communication and a source of information, including on various health issues such as endometriosis or chocolate cysts. However, many women still have low awareness that excessive menstrual pain can be a sign of endometriosis or chocolate cysts, often ignoring symptoms that actually require medical attention. Therefore, this study aims to determine the relationship between media exposure on TikTok @chrisanbimo about endometriosis or chocolate cysts and viewers' awareness in recognizing menstrual pain in the video posted on December 2, 2024. This research is based on the concept of mass communication, utilizing new media theory, which includes two main assumptions: the social interaction approach and the social integration approach. The media exposure variable includes the dimensions of exposure, attention, and exposure stages. Meanwhile, the attitude variable consists of cognitive, affective, and conative components. The study adopts a positivist paradigm with a quantitative approach. Data was collected through a survey method using online questionnaires. The research sample consisted of 97 respondents, determined using the Slovin formula and selected through purposive sampling, based on criteria: women of reproductive age 15–49 years, who had watched the TikTok content posted by @chrisanbimo about menstrual pain as a symptom of endometriosis or chocolate cysts (December 2, 2024), had commented on the post, and had experienced menstrual pain. The research findings show that the highest indicator in media exposure was the exposure dimension, while the highest attitude shown by viewers came from the conative aspect, namely the intention to take action. Additionally, statistical tests demonstrated that the data distribution was normal and showed a positive linear relationship, as indicated by the upward trend in the scatterplot graph from bottom left to top right. This study is supported by the results of the Pearson correlation test, which concluded that there is a perfect and significant positive relationship between TikTok media exposure from @chrisanbimo and awareness attitudes in recognizing menstrual pain among viewers of the December 2, 2024 post. Nevertheless, the researcher recommends that Dr. Chrisan Bimo Prayuda, owner of the TikTok account @chrisanbimo, further develop educational content that includes preventive efforts—especially regarding endometriosis awareness—so that the content becomes more applicable, informative, and easier for viewers to understand. Keywords: Media Exposure, Mass Communication, Attitude.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Dr. Elisabeth Nugrahaeni Prananingrum, M.Si. 2). Dr. Kinkin Yuliaty Subarsa Putri, M.Si.
Subjects:	Ilmu Sosial > Komunikasi
Divisions:	FIS > S1 Ilmu Komunikasi
Depositing User:	Users 29456 not found.
Date Deposited:	13 Aug 2025 02:22
Last Modified:	13 Aug 2025 02:22
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/59516

Actions (login required)

View Item