ANALISIS IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA DALAM MENDORONG KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI

AJENG SAPUTRI DWI HERJANTO, . (2025) ANALISIS IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA DALAM MENDORONG KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text FILE COVER-DAFTAR ISI.pdf Download (939kB)
	Text FILE BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (726kB) | Request a copy
	Text FILE BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (656kB) | Request a copy
	Text FILE BAB 1.pdf Download (395kB)
	Text FILE BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (462kB) | Request a copy
	Text FILE DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (417kB)
	Text FILE BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (442kB) | Request a copy
	Text FILE LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Transformasi kurikulum merupakan bagian penting dari proses menyesuaikan pembelajaran dengan kebutuhan zaman. Kurikulum Merdeka menjadi alternatif yang lebih fleksibel dan lebih berpihak kepada siswa, dengan fokusnya pada pembangunan karakter dan kemampuan berpikir kritis. Siswa diharuskan untuk memahami fenomena ekonomi nyata dan mampu menganalisis secara logis. Penelitian ini mengkaji bagaimana Kurikulum Merdeka dapat membantu siswa memperoleh keterampilan berpikir kritis dalam Pelajaran ekonomi. Pada penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, dimana dalam pengumpulan data melalui teknik wawancara mendalam, observasi langsung, dan dokumentasi pendukung. Subjek penelitian meliputi siswa dan guru ekonomi di dua sekolah yakni SMAN 1 Sukaraja dan SMAN 49 Jakarta. Dengan menggunakan data analisis model interaktif Miles & Huberman yang terdiri dari tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru telah menggunakan strategi pembelajaran aktif seperti diskusi kelompok, analisis berita ekonomi, kuis studi kasus, dan membuat proyek mini yang berkaitan dengan kehidupan nyata siswa. Strategi ini memiliki kemampuan untuk meningkatkan keterlibatan siswa dalam proses belajar. Yakni, adanya kekurangan jumlah guru, kekurangan fasilitas pendukung, dan kebiasaan belajar siswa yang masih pasif. Karena mereka baru saja memahami dan mulai menguasai Kurikulum Merdeka, beberapa guru masih kesulitan menyesuaikan diri dengan kurikulum baru. Menurut penelitian ini, pihak sekolah harus lebih membantu guru dengan menawarkan dukungan dan pelatihan strategi pembelajaran. Agar keterampilan berpikir kritis mereka terus berkembang, walaupun dalam waktu dekat ini kurikulum akan berubah. Namun, Kurikulum Merdeka ini memiliki potensi besar untuk meningkatkan pembelajaran, transformasi ke kurikulum selanjutnya. Kata Kunci: kurikulum merdeka, pembelajaran ekonomi, berpikir kritis, strategi guru, implementasi, respon siswa ********* Curriculum transformation is an important part of the process of adapting learning to the needs of the times. The Merdeka Curriculum is an alternative that is more flexible and more in favor of students, with its focus on character building and critical thinking skills. Students are required to understand real economic phenomena and be able to analyze logically. This study examines how the Merdeka Curriculum can help students acquire critical thinking skills in economics lessons. In this study using descriptive qualitative method, where in collecting data through in-depth interview techniques, direct observation, and supporting documentation. The research subjects include students and economics teachers in two schools, namely SMAN 1 Sukaraja and SMAN 49 Jakarta. By using the Miles & Huberman interactive data analysis model which consists of data reduction, data presentation, and conclusion drawing stages. The results showed that teachers have used active learning strategies such as group discussions, economic news analysis, case study quizzes, and creating mini projects related to students' real life. These strategies have the ability to increase students' involvement in the learning process. Namely, there is a shortage of teaching staff, lack of supporting facilities, and passive student learning habits. Because they have just understood and started to master the Merdeka Curriculum, some teachers still have difficulty adjusting to the new curriculum. According to this study, schools should help teachers more by offering support and training in learning strategies. So that their critical thinking skills continue to develop, even though the curriculum will change in the near future. However, this Merdeka Curriculum has great potential to improve learning, transformation to the next curriculum. Keywords: independent curriculum, economic learning, critical thinking, teacher strategies, implementation, student response

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Prof. Dr. Ari Saptono, SE., M.Pd ; 2). Aditya Pratama, S.Pd., M.Pd
Subjects:	Pendidikan > Evaluasi Pendidikan Pendidikan > Teori, Penelitian Pendidikan
Divisions:	FE > S1 Pendidikan Ekonomi
Depositing User:	Ajeng Saputri Dwi Herjanto .
Date Deposited:	20 Aug 2025 06:48
Last Modified:	20 Aug 2025 06:48
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/61035

Actions (login required)

View Item