Ingatan Warna Artocarpus Heterophyllus, Tumbuhan Pencegah Erosi Ciliwung Hulu dalam Seni Instalasi

Anwar Wismojoyo, . (2019) Ingatan Warna Artocarpus Heterophyllus, Tumbuhan Pencegah Erosi Ciliwung Hulu dalam Seni Instalasi. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text 1. cover halaman depan.pdf Download (29kB)
	Text 2. Abstrak & Abstract.pdf Download (31kB)
	Text 3. lembar pengesahan.pdf Download (9MB)
	Text 4. Lembar Orisinalitas.pdf Download (2MB)
	Text 6. KATA PENGANTAR.pdf Download (28kB)
	Text 7. Daftar isi New.pdf Download (29kB)
	Text 11.1 Bab 1 Pendahuluan.pdf Download (58kB)
	Text 11.2 bab 2 studi pustaka dan metodelogi.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text 11.3 Bab 3 Profil Magang.pdf Restricted to Registered users only Download (501kB)
	Text 11.4 Bab 4 Konsep.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text 11.5 Bab 5 visualisasi karya.pdf Restricted to Registered users only Download (450kB)
	Text 12. Daftar Pustaka.pdf Download (42kB)

Abstract

Manusia dan alam saling bersimbiosis mutualistik, hubungan ini saling berkaitan akan timbal balik yang dapat terjadi dalam prosesnya. Rasa berharga akan keindahan alam seharusnya dapat muncul menjadi salah satu sikap paling dasar menghadapi kondisi alam sekitar. Menerapkan sikap berharga akan alam tentunya dapat mempengaruhi hubungan manusia dengan alam, dimana dengan menganggap alam itu berharga dapat mengarahkan pada tindakan yang tidak merugikan alam. Keberadaan tumbuhan Artocarpus Heterophyllus (nangka) dalam ekosistem Daerah Aliran Sungai Ciliwung Hulu merupakan salah satu contoh nyata sikap penghargaan atas waktu yang ditunjukkan oleh manusia terhadap tanaman pencegah erosi ini, tanaman ini muncul dengan populasi rendah dengan tanggung jawab yang besar untuk menanggulangi air dan mempertahankan kondisi tanah sekitarnya. Kondisi ini memicu perupa untuk menampilkan penghargaan atas waktu berharga dari siklus warna yang ditampilkan melaui karya instalasi site specific yang disusun dari ranting pohon yang sudah mati, daun nangka dan babal nangka yang sudah gugur merupakan upaya pengingat kepada masyarakat luas mengenai ingatan warna yang tidak dapat diulang kembali secara alami karena waktu terus bergerak kemasadepan

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Aprina Murwanti, S.Ds., Ph.D ; 2). Drs. Panji Kurnia, M.Ds
Subjects:	Kesenian > Seni (umum)
Divisions:	FBS > S1 Pendidikan Seni Rupa
Depositing User:	Users 10553 not found.
Date Deposited:	14 Dec 2021 06:22
Last Modified:	14 Dec 2021 06:22
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/21837

Actions (login required)

View Item