PERBANDINGAN EFEK KERJA CORE TRAINING STATIS DAN DINAMIS SEBANYAK 3 SET TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAH PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI ILMU KEOLAHRAGAAN ANGKATAN 2014 UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

RIANSYAH NUGRAHA, . (2015) PERBANDINGAN EFEK KERJA CORE TRAINING STATIS DAN DINAMIS SEBANYAK 3 SET TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAH PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI ILMU KEOLAHRAGAAN ANGKATAN 2014 UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
BAB II Gula Darah.pdf

Download (601kB)
[img] Text
BAB III Gula Darah.pdf

Download (1MB)
[img] Text
02. KATA PENGANTAR.pdf

Download (179kB)
[img] Text
BAB I Gula Darah.pdf

Download (138kB)
[img] Text
01. COVER.pdf

Download (21kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (91kB)
[img] Text
Lampiran 1 Gula Darah.pdf

Download (2MB)
[img] Text
BAB IV Gula Darah.pdf

Download (186kB)
[img] Text
BAB V Gula Darah.pdf

Download (87kB)

Abstract

Penelitian skripsi ini bertujuan untuk (1) Mengetahui jumlah penurunan kadar gula darah pada aktivitas core training statis sebanyak 3 set pada mahasiswa program studi ilmu keolahragaan angkatan 2014 Universitas Negeri Jakarta. (2) Mengetahui jumlah penurunan kadar gula darah pada aktivitas core training dinamis sebanyak 3 set pada mahasiswa program studi ilmu keolahragaan angkatan 2014 Universitas Negeri Jakarta. (3) Mengetahui manakah yang lebih banyak menurunkan kadar gula darah pada aktivitas core training statis dan dinamis sebanyak 3 set pada mahasiswa program studi ilmu keolahragaan angkatan 2014 Universitas Negeri Jakarta. Penelitian ini dilaksanakan di Gedung Serba Guna (GSG) FIK Universitas Negeri Jakarta pada tanggal 6 Januari 2015. Metode yang digunakan metode eksperimen dengan desain penelitian menggunakan “Two Group Pre-Test dan Post Test Design. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, dengan sampel berjumlah 20 orang dari jumlah populasi 42 orang. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji-t independen. Hasil perhitungan penurunan kadar gula darah awal dan akhir setelah melakukan aktivitas core training statis diperoleh selisih rata-rata (Mx) 13,8 dan aktivitas core training dinamis diperoleh rata-rata (My) 22,4 dengan standar deviasi perbedaan pada aktivitas core training statis (SDx) 3,21 dan aktivitas core training dinamis (SDy) 5,77 standar error perbedaan skor antara M1 dan M2 (SEm1-m2) 1,51 dalam perhitungan selanjutnya diperoleh ii nilai t hitung sebesar 5,670 dan t tabel 2,093 pada taraf signifikan 0,05 dengan demikian nilai t hitung > t tabel yang menunjukan bahwa hipotesa nihil (H0) ditolak. Jadi, aktivitas core training dinamis lebih banyak menurunkan kadar gula darah dibandingkan dengan aktivitas core training statis pada mahasiswa program studi ilmu keolahragaan angkatan 2014 Universitas Negeri Jakarta.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1) Dr. Mansur Jauhari, M.Si, 2) Hendro Wardoyo, M.Pd
Subjects: Olah Raga dan Seni Pertunjukan > Pendidikan Olah Raga
Divisions: FIO > Ilmu Keolahragaan
Depositing User: sawung yudo
Date Deposited: 14 Jun 2022 15:50
Last Modified: 14 Jun 2022 15:50
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/30330

Actions (login required)

View Item View Item