DESY NATALIA, . (2020) STRATEGI PENGEMBANGAN PARIWISATA PASCA BENCANA TSUNAMI DI DESTINASI TANJUNG LESUNG PROVINSI BANTEN. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (573kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 4.pdf Download (260kB) |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (272kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (3MB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (394kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi destinasi wisata Tanjung Lesung di Provinsi Banten dan merumuskan strategi pengembangan pariwisata yang tepat untuk diterapkan para stakeholder (pemerintah, pengelola, media, investor) yang terkait dengan pengembangan destinasi Tanjung Lesung di Provinsi Banten, serta dapat membantu pengembangan destinasi wisata pasca bencana tsunami. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan survei untuk menganalisis kondisi destinasi Tanjung Lesung. Dalam perumusan strategi pengembangan pariwisata, digunakan 4 (empat) indikator pengembangan pariwisata yaitu daya tarik wisata, fasilitas dan jasa pelayanan wisata, aksesibilitas dan keramahtamahan. Kemudian keempat indikator dilakukan analisis data dan merumuskan strategi pengembangan pariwisata menggunakan teknik analisis strategi SWOT. Analisis SWOT digunakan untuk mengetahui kekuatan dan peluang yang dimiliki oleh destinasi Tanjung Lesung untuk mengatasi kelemahan serta tantangan yang terdapat pada destinasi Tanjung Lesung. Hasil yang terdapat pada penelitian ini ialah dimana daya tarik wisata dapat dikembangkan melalui beberapa cara seperti reaktivasi paket perjalanan wisata, pembentukkan paket perjalanan wisata dalam jumlah partisipan yang sedikit. Fasilitas dan jasa pelayanan dapat didukung melalui beberapa cara seperti melakukan rekonstruksi ulang pada area parkir di Beach Club, menambah jumlah kapasitas penginapan, mendirikan toko cinderamata di sekitar spot wisata, membentuk food court yang menyuguhkan makanan khas sebagai ciri khas destinasi Tanjung Lesung. Pengembangan aksesbilitas dapat berupa mereaktivasi jalur kereta Serang-Labuan, menambah jumlah armada dan jadwal keberangkatan yang menuju dan melalui destinasi Tanjung Lesung, menyediakan bus kecil yang dapat digunakan dari gerbang utama destinasi menuju spot wisata. Keramahtamahan dapat ditingkatkan dengan cara melakukan seminar dan pelatihan kepada para pengelola dalam melakukan pelayanan kepada para wisatawan, melakukan sosialisasi terkait pelayanan baik dari para karyawan maupun masyarakat sekitar. Kata kunci: Destinasi Wisata, Indikator Pengembangan Pariwisata, Strategi SWOT. This research aims to analyse the conditions of Tanjung Lesung tourism destination in Banten province and formulate appropriate tourism development strategy to be applied to stakeholders (governments, managers, media, investors) related to the With the development of Tanjung Lesung destinations in Banten province, and can help the development of tourist destination after the tsunami disaster. This research uses qualitative method with survey approach to analyse the destination condition of Tanjung Lesung.In the formulation of tourism development strategy, used 4 (four) tourism development indicators, namely tourist attraction, facilities and tourism services, accessibility and hospitality.Then the four indicators conducted data analysis and formulated tourism development strategy using SWOT Analysis strategy technique.SWOT analysis is used to determine the strengths and opportunities owned by Tanjung Lesung destinations to address the weaknesses and challenges found in Tanjung Lesung destinations. The results in this research are where the attraction of tourism can be developed in several ways such as the reactivation of tour packages, the formation of tour packages in a small number of participants.Facilities and services can be supported in several ways such as rereconstruction on the parking area at the Beach Club, increasing the number of lodging capacity, setting up souvenir shops around tge tourist spots, forming a food court that Serves typical food as a characteristic of Tanjung Lesung destinations.The development of accessibility can be the activation of the Serang-Labuan train line, increasing the number of fleet and the scheduled departure to and through Tanjung Lesung destinations, providing a small bus that can be used from the main gateway to the destination Tourist spots.Hospitality can be improved by conducting seminars and trainings to the managers in the service to the tourists, socializing the services of both employees and the community. Keywords: Tourist Destination, Tourism Development Indicators, SWOT Strategy.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1). Prof. Dr. Sc. H.M Ahman Sya, Drs.,M.Pd., M.Sc. ; 2) Dra. Dwi Sukanti L, M.Si. |
Subjects: | Geografi, Antropologi > Geografi |
Divisions: | FIS > S1 Pendidikan Geografi |
Depositing User: | Users 496 not found. |
Date Deposited: | 11 Mar 2020 10:36 |
Last Modified: | 11 Mar 2020 10:36 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/3918 |
Actions (login required)
View Item |