STIGMA ANAK SULUNG PEREMPUAN DALAM PENCIPTAAN KARYA SENI LUKIS ABSTRAK EKSPRESIONISME

FELLA AMILIA, . (2025) STIGMA ANAK SULUNG PEREMPUAN DALAM PENCIPTAAN KARYA SENI LUKIS ABSTRAK EKSPRESIONISME. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text COVER.pdf Download (823kB)
	Text BAB 1.pdf Download (609kB)
	Text BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (264kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (481kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Seni lukis abstrak merupakan wadah kebebasan bagi senimannya. Penciptaan karya seni lukis abstrak ekspresionisme yang membahas tentang stigma anak sulung perempuan bertujuan sebagai media untuk rekflesi diri terhadap kebebasan berekspresi dengan emosi dan media edukasi mengenai proses terbentuknya visual seni lukis abstrak. Konsep stigma dikemas dalam ekpresi dan pengelolaan emosi yang diwakii oleh warna, garis, bentuk dan simbol dalam proses penciptaannya. Metode kualitatif dengan penelitian berbasis artistic research diterapkan sebagai acuan dalam memperoleh penemuan yang ditujukan sebagai salah satu sumber perolehan data penelitian dengan berpacu pada seniman sebagai objek penelitan melalui proses kreatif. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, penciptaan karya seni lukis asbtrak ekspresionisme ini dapat memberikan kontribusi pada pemahaman mengenai dampak stigma sosial pada anak sulung perempuan mulai dari tekanan, emosi dan spiritualitas individu, serta pada proses visualisasi memperkaya pengetahuan mengenai penciptaan karya seni lukis abstrak dengan berbagai teknik abstraksi pada sebuah objek, memori, emosi, dimensi spiritualitas, dan realita sosial. Kata Kunci: Stigma, Anak Sulung Perempuan, Seni Lukis, Abstrak Ekspresionisme. ***** Abstract painting is a place of freedom for the artist. The creation of expressionism abstract painting that discusses the stigma of the firstborn girl aims to be a medium for self-reflection on freedom of expression with emotions and educational media about the process of visual formation of abstract painting. The concept of stigma is packaged in the expression and management of emotions represented by colors, lines, shapes and symbols in the process of creation. The qualitative method with artistic research-based research is applied as a reference in obtaining findings intended as one of the sources of research data acquisition by referring to the artist as the object of research through the creative process. Based on the results of this research, the creation of this expressionism abstract painting can contribute to the understanding of the impact of social stigma on firstborn girls ranging from pressure, emotions and individual spirituality, as well as in the visualization process enriching knowledge about the creation of abstract paintings with various abstraction techniques on an object, memory, emotions, dimensions of spirituality, and social reality. Keywords: Stigma, Eldest Daughter, Painting, Abstract Expressionism.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Agam Akbar Pahala, S.Pd., M.Sn. ; 2). Saut Mangihut Marpaung, M.Sn.
Subjects:	Filsafat, Psikologi & Agama > Psikologi, Ilmu Jiwa Filsafat, Psikologi & Agama > Estetika Ilmu Sosial > Wanita,Pernikahan dan Keluarga Pendidikan > Teori, Penelitian Pendidikan Kesenian > Seni Lukis
Divisions:	FBS > S1 Pendidikan Seni Rupa
Depositing User:	FELLA AMILIA .
Date Deposited:	28 Aug 2025 08:05
Last Modified:	28 Aug 2025 08:05
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/62155

Actions (login required)

View Item